Yakin Sudah Pernah Makan Semua? 34 Macam Buah Langka
Asli Indonesia (Part 1)
Indonesia sejak jaman dahulu terkenal dengan kekayaannya yang sangat melimpah dan beragam, salah
satunya jenis buah-buahan.
Jenis buah-buahan di Indonesia sangatlah banyak, dari yang sudah biasa terdengar, seperti semangka,
durian, nangka, pisang, jambu, rambutan dan nanas hingga buah-buahan yang sebagian besar tidak
mengetahui namanya.
Buah-buahan yang ada di hutan Indonesia, umumnya masih belum banyak yang mengetahuinya.
Saat ini kebanyakan masyarakat lebih memilih buah-buahan impor dibanding buah-buahan local, apalagi
buah yang berasal dari hutan.
Macam-macam Buah Langka di Indonesia
1. Buah Buni
Buah buni memiliki cirri khas yaitu buahnya berada dalam satu tandan dan hampir mirip dengan
cranberry. Buah buni muda memiliki warna kekuningan dan menuju merah kehitam-hitaman.
Tekstur buah ini saat dimakan adalah sangat berair. Buah buni mengandung pigmen alami yang bisa
dijadikan pewarna alami. Biasanya buah buni dijadikan rujak dan juga bisa dijadikan selai.
2. Buah Carica
Buah carica mempunyai nama latin Carica Pubescens atau Carica candamarcensis. Buah ini sejenis dengan
buah papaya, namun ukurannya jauh lebih kecil.
Buah carica ini berbeda dengan papaya dari segi aroma. Buah ini aromanya lebih wangi, daging buahnya
lebih kenyal dan rasanya asam.
3. Buah Cempedak
Buah Cempedak merupakan buah yang bentuknya mirip dengan buah nangka, namun rasa dan musimnya berbeda.
Buah Cempedak ini memiliki rasa yang lebih manis disbanding buah Nangka. Batangnya memiliki getah yang
lebih cair daripada batang buah nangka.
Buah Cempedak ini hanya berbuah sekali dalam satu tahun. Buah Cempedak bisa diolah menjadi berbagai
makanan, dari manisan, gorengan dan bahkan bisa lansung dimakan.
Buah Cempedak banyak tumbuh didaerah Sumatra Selatan, Sumatra Utara, Pulau Bangka dan Pulau Belitung.
4. Buah Ciplukan
Buah ciplukan mempunyai nama latin Physialis angulata adalah tanaman liar yang umumnya tumbuh di
kebun, tepi hutan, ladang atau sawah didaerah pedesaan.
Buah ini mirip dengan buah cherry hutan dan seringkali di jumpai waktu musim hujan karena ketersediaan
air melimpah dan membuatnya tumbuh subur.
Buah ciplukan ini ternyata mempunyai banyak sekali manfaat untuk kesehatan. berbagai macam manfaat.
Ciplukan tidak hanya buahnya saja yang bisa dijadikan sebagai obat, namun daun, akar, dan batangnya
pun bisa dibuat sebagai obat.
Buah ciplukan sangat bermanfaat untuk kesehatan karena mempunyai kandungan Vitamin C, asam palmitat,
alkaloid, chlorogenic acid, dan polifenol.
5. Buah Gandaria
Nama gandaria berasal dari kulit ari dan bijinya yang berwarna ungu kemerahan (gandaria). Di wilayah
Jawa dan Sumatera, pohon buah ini masih banyak ditemukan. Ciri khas dari buah ini adalah daunnya yang
rimbun dan biasa dijadikan pohon pelindung.
Buah Gandaria muda berwarna hijau, dan berubah menjadi kekuningan saat hampir matang. Tekstur
dagingnya tebal, renyah dan berair.
Buah ini memiliki cita rasa yang asam, bahkan pada saat sudah matang sekalipun. Biasanya buah ini
berbuah di bulan Maret-Juni.
6. Buah Genitu atau Kenitu
Buah Kenitu atau Genitu adalah salah satu buah yang langka, terutama jika tidak pada musimnya. Buah
kenitu mempunyai nama ilmiah Chrysophyllum cainito.
Orang daerah Lampung sering menyebutnya sawo manila, sedangkan orang Jawa Timur menyebutnya manecu
atau sawo hijau.
Biasanya pohon buah kenitu bisa tumbuh hingga 30 meter. Buah kenitu ini jika sudah matang bisa
langsung di konsumsi atau bisa juga dibuat es krim atau olahan minuman yang lainnya. Jika sudah
matang, rasanya sangat manis legit.
7. Buah Gowok atau Kupa
Buah gowok atau biasa disebut buah kupa merupakan buah yang tergolong jenis jambu-jambuan atau
Myrtaceae. Buah ini paling banyak ditemukan di daerah Jawa dan Kalimantan. Pohon buah ini bisa tumbuh
hingga 2-8 meter, buahnya mempunyai ukuran sekitar 2-3 cm.
Buah ini menempel ditangkai hijau pohonnya. Buah ini mempunyai rasa yang sedikit asam dan segar karena
mengandung banyak air didalamnya. Dagingnya berwarna putih dan teksturnya kenyal saat digigit.
8. Buah Jamblang atau Duwet
Buah Jamblang atau biasa disebut jambu keling dan duwet ini memiliki nama latin Syzygium cumini. Buah
ini merupakantergolong dari jenis jambu-jambuan (Myrtaceae).
Buah Jamblang atau duwet sering ditemui dan dibudidayakan di wilayah Asia tropis dan Australia. Dan
saat ini sudah ditanam di seluruh wilayah tropika dan subtropika.
Pohon Jamblang atau duwet memiliki ciri kayu yang kokoh, daun bertekstur kasar yang berbentuk elips,
bunga berwarna putih kehijauan yang wangi dan mempunyai buah berbentuk lonjong dengan panjang sekitar
1,5-3,5 cm. Jika matang buah ini berwarna ungu gelap dan rasanya lezat serta enak saat dimakan.
9. Buah Jambu Bol
Buah Jambu Bol atau umumnya disebut jambu kepal atau jambu merah merupakan salah satu pohon yang
termasuk kerabat jambu-jambuan.
Jambu bol banyak ditemui dan sudah ditanam luas di wilayah Sumatra, Jawa dan Semenanjung Malaya. Lalu
banyak juga ditanam di wilayah tropis seperti Karibia, Trinidad dan Tobago dan Jamaika.
Buah jambu bol saat matang berwarna kemerahan dan rasanya manis. Buah ini mempunyai tekstur daging
yang lebih padat dan lembut saat dimakan dibandingkan dengan jambu air.
Jambu bol biasa diperbanyak melalui penanaman biji dan pencangkokan. Musim berbunga buah ini adalah
antara Mei-Juni dan musim panennya antara Agustus-September.
10. Buah Kecapi
Buah Kecapi merupakan salah satu jenis buah langka yang mempunyai nama lain sentul dan ketuat. Buah
kecapi mempunyai nama ilmiah Sandoricum koetjape (Burm.f.) Merr.
Diduga buah kecapi berasal dari wilayah Indocina dan Semenanjung Malaya, lalu masuk ke Indonesia dan
beberapa negara lainnya.
Buah ini mempunyai bentuk yang pipih dengan diameter sekitar 5-6 cm. Kulit buah ini berwarna kuning
keemasan dan memiliki bulu halus. Buah ini mempunyai rasa yang manis dan masam.
Daging buah dibagian luarnya mempunyai warna merah, sedangkan daging buah yang ada didalam relatif
lunak dengan warna putih. Daging kecapi yang tebal biasanya diolah menjadi manisan.
sumber